Beredarnya screenshoot percakapan WhatsApp yang diduga melibatkan nama Habib Rizieq dan Firza Husein memantik perdebatan, apakah itu asli atau palsu? Tanpa klarifikasi atau bukti lain bisa dianggap bahwa screenshot itu palsu. Sebenarnya percakapan WhatsApp bisa dipalsukan. Bagaimana caranya?
Selain cara sederhana seperti memakai nomor apapun lalu register di WhatsApp dengan nama serupa orang terkenal, ada cara berbahaya lainnya, yakni menggunakan aplikasi WhatsFakeApp.
Aplikasi ini ada di Apple dan Android dan memiliki tampilan dan fitur yang hampir sama dengan aplikasi WhatsApp aslinya. Dengan aplikasi ini, Anda bisa membuat percakapan palsu WhatsApp. Isi percakapannya bisa disesuaikan dengan keinginan. Memang bisa digunakan untuk bercanda, tapi juga untuk memfitnah.
Ada pula fitur berkirim file media (foto dan video) palsu, pesan suara palsu, bahkan tersedia juga opsi untuk menyunting status kiriman pesan (sent, delivered, dan read message) seolah ada dalam WhatsApp asli.
Keberadaan WhatsFake ini harus diwaspadai semua di zaman seperti ini. Jika menerima screenshot berisi percakapan WhatsApp yang tidak jelas apalagi bermuatan provokatif, sebaiknya tidak langsung terpancing emosi. Gunakan logika dan akal sehat untuk melawan hoax.
Baca juga: Ada celah keamanan di WhatsApp